Pemkot Tangsel Sebut 150 Rumah Tidak Layak Huni Diperbaiki Tahun Ini

PUSTAKA KOTA, Tangsel – Wali Kota Tangerang Selatan Benyamin Davnie membuka sosialisasi Persiapan Pelaksanaan Perbaikan Rumah Tidak Layak Huni (RUTLH). Sosialisasi tersebut digelar di dua lokasi yaitu di Kecamatan Serpong dan Kecamatan Serpong Utara yang diselenggarakan oleh Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan (Perkimta) Tangsel.

“Insya Allah tidak lama lagi akan dimulai pembangunan untuk memperbaiki rumah tidak layak huni menjadi layak huni, paling lama 45 hari proses pembangunannya.” kata Benyamin, Senin 25 Juli 2022.

Read More

Tahun ini, kata Benyamin pemerintah Kota Tangerang Selatan akan memperbaiki 150 rumah tidak layak huni. Perbaikan tersebut disebar di tujuh Kecamatan di Tangerang Selatan.

“Dengan rincian 36 rumah di Ciputat, 15 rumah di Ciputat Timur, 20 rumah di Pamulang, 32 di Kecamatan Pondok Aren, 22 di Serpong, dan 18 rumah di Serpong Utara, dan tujuh rumah di Kecamatan Setu,” ujarnya.

Menurut Benyamin, program bedah rumah ini sudah ada sejak 2012, dimana,
pemerintah daerah secara bertahap telah melakukan program untuk memperbaiki rumah tidak layak huni di Tangerang Selatan.

“Besar harapan kami, dengan adanya program ini dapat memberikan manfaat yang sebaik-baiknya serta dengan diperbaikinya rumah warga yang tidak layak huni, akan memberikan manfaat mengenai penggunaan keuangan untuk hal yang lainnya. Sehingga, warga tidak banyak mengeluarkan uang untuk memperbaiki rumah yang mengalami kerusakan,” ungkapnya.

Benyamin menambahkan bahwa ia meminta program ini dikawal oleh Camat, Lurah, RW, RT, BKM agar betul-betul semua prosesnya pembangunannya bisa berjalan dengan baik.(GUN)

Related posts