Selama 2023, BNN Tangsel Amankan 1,4 Kg Sabu dan 940 Gram Ganja Tak Bertuan

BNN Kota Tangsel Mengungkap Capaian Kinerja Mengungkap Tiga Kasus Narkotika Jenis Sabu Seberat 1,4 Kg dan Ganja Seberat 940 Gram Dalam Kurun Waktu Selama 2023.

PUSTAKA KOTA, Tangsel  – Tim Pemberantasan Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Tangerang Selatan sepanjang 2023, telah mengungkap tiga kasus narkotika dari tiga pengedar dan seorang kurir narkotika jenis Sabu dengan total seberat 1,4 kilogram. Sementara untuk narkotika jenis ganja kering seberat 940 gram, diamankan dari sebuah kantor jasa ekspedisi yang dikemas dalam paket berisi pakaian bekas tanpa tersangka.

Ketua tim pemberantasan BNN Kota Tangerang Selatan, Aiptu Darwin mengatakan, tangkapan pertama yang dilakukan timnya pada Maret 2023 lalu di wilayah Pamulang.

“Maret telah diamankan tiga pengedar yang kami tangkap di sekitar Pamulang. Dari tangan ketiga pengedar, kami sita barang bukti sabu sebanyak 1,82 gram,” ujarnya, Jumat (22/12/2023).

Selanjutnya dalam pengungkapan kasus narkotika kedua, kata Darwin, dilakukan bulan September lalu. Timnya mengamankan narkotika golongan satu jenis ganja kering siap edar sebanyak 940 gram yang dikemas dalam paket berisi pakaian bekas yang ditemukan dari perusahaan ekspedisi.

“Penemuan ganja kering ini tidak bertuan, kami sudah lakukan penyelidikan, dan alamatnya pun fiktif, hingga kini kasus tersebut masih dalam proses penyelidikan,” tambahnya.

Selanjutnya, pada pengungkapan kasus ketiga pada November lalu, tim pemberantasan BNN Kota Tangerang selatan kembali mengamankan seorang oknum satpam sebagai kurir berinisial Y di daerah Cikupa, Kabupaten Tangerang. Darwin bilang, dalam operasi tangkap tangan yang dilakukan oleh timnya, berhasil disita narkotika jenis sabu seberat 1,2 kilogram yang dikemas dalam gulungan benang pancing.

“Tersangka Y merupakan perantara, dari keterangan tersangka sabu yang kami amankan berasal dari Kamerun,” ungkap Darwin.

Atas pengungkapan tiga kasus capaian kinerja sepanjang tahun 2023 ini, BNN Kota Tangerang Selatan mengklaim telah berhasil menyelamatkan sekitar 6.160 jiwa masyarakat Tangerang Selatan dari ancaman bahaya narkotika. (GUN)