PUSTAKA KOTA, Tangsel – Dinas Kesehatan kota Tangerang Selatan (Tangsel) hingga kini belum menemukan adanya penyakit Hepatitis Akut terhadap anak di wilayah Tangsel.
Kendati nihil terhadap temuan penyakit yang belum diketahui penyebabnya itu, warga diminta tetap waspada dan menjaga pola hidup sehat setiap saat.
Pasca World Health Organitation (WHO) menyatakan Kejadian Luar Biasa (KLB) pada kasus Hepatitis Akut yang belum diketahui penyebabnya (Acute Hepatitis of Unknown Etiology) yang menyerang anak-anak di Eropa, Amerika dan Asia sejak 15 April 2022 lalu. Per hari ini Sabtu 7 Mei 2022, fasilitas Pelayanan Kesehatan pada Dinkes Tangsel, menyatakan belum ada temuan atau yang melaporkan anak di Tangsel yang terpapar penyakit tersebut.
“Kami tetap mengimbau ke masyarakat untuk berhati-hati dan tetap tenang. Lakukan pencegahan hepatitis akut pada anak, dengan rajin mencuci tangan menggunakan sabun, pastikan makanan dalam keadaan matang dan bersih, tidak bergantian alat makan dengan yang orang lain, hindari kontak dengan orang sakit, menjaga kebersihan rumah dan lingkungan serta tetap melaksanakan protokol kesehatan setiap saat,” ujar kepala Dinkes Tangsel, Allin Hendalin Mahdaniar melalui keterangan tertulis.
Allin menambahkan, jika anak memiliki gejala kuning, sakit perut, muntah-muntah dan diare mendadak, buang air kecil berwarna teh tua, buang air besar berwarna pucat, kejang, penurunan kesadaran agar segera memeriksakan anak ke fasilitas layanan kesehatan terdekat.
Allin bilang, Pemerintah kota Tangsel juga telah meminta seluruh tenaga kesehatan dan fasilitas pelayanan kesehatan untuk menerapkan pencegahan dan pengendalian infeksi, khususnya untuk infeksi virus dan jika menemukan kasus segera melaporkan ke kantornya.
“Jika ada temuan atau penyakit yang dicurigai, diimbau masyarakat untuk memberikan informasi lebih lanjut dengan menghubungi nomor hotline PSC 119 milik Dinkes Tangsel, yakni melalui 119 atau (021) 756 71550. Bisa juga melalui pesan WA di nomor 0813 20656 119,” demikian Allin. (GUN)