PUSTAKA KOTA, Tangsel – Dinas Pekerjaan Umum (DPU) kota Tangerang Selatan (Tangsel) dibantu alat berat dari Balai Besar Wilayah Sungai Ciliwung Cisadane (BBWSCC) terus melakukan normalisasi saluran air di kali Ciputat yang tertimbun reruntuhan turab dan tembok pembatas yang longsor di perumahan Nerada estate Cipayung, Ciputat Tangsel, Sabtu (12/06/2021) hingga larut malam.
Alat breacker terus melakukan pembongkaran beton agar alat berat dapat leluasa melakukan pembersihan timbunan longsor.
Berkat kerja keras DPU Tangsel, aliran kali Ciputat yang bermuara ke kali Angke saat ini telah terbuka dan lancar, yang sebelumnya perumahan Nerada estate tergenang banjir akibat aliran kali tertimbun material reruntuhan turab dan tembok pembatas perumahan Telkom, Pisangan, Ciputat Timur kota Tangsel.
“Maksimal 4 hari, tapi kita akan kerjakan maksimal, setelah pembersihan berhasil dilakukan, maka langkah selanjutnya dilakukan dengan memperkuat tanah dengan cerucuk dari bambu,” ungkap Kepala DPU Kota Tangsel, Aries Kurniawan saat meninjau lokasi turab yang longsor.
Kata Aries, tim reaksi cepat DPU Tangsel sudah berada di lokasi sejak terjadinya longsor Jumat malam (11/06/2021) lalu dengan menurunkan alat berat untuk langkah awal melakukan penanganan darurat.
Sementara Wali Kota Tangsel, Benyamin Davnie yang juga meninjau langsung kondisi banjir akibat turab longsor di perumahan Nerada Estate menyatakan, pihaknya sudah meminta kepada petugas yang lain untuk selalu siaga selama pekerjaan berlangsung.
“Dari Dinas PU, BPBD dan Dinas Sosial secara bergantian posko disini dan wajib berkoordinasi dengan RT disini,” tegasnya.
Pemerintah Kota Tangsel menerjunkan petugas gabungan terdiri dari BPBD Kota Tangsel, Satlinmas Satpol PP, Dinas Sosial, Polres Tangsel dan Kodim untuk bersiaga di lokasi memberikan bantuan dengan mendirikan dapur umum tidak jauh dari lokasi.
Hingga hari ini, DPU Kota Tangsel dibantu BBWSCC telah menerjunkan empat alat berat dan satu mobil lighting untuk pengerjaan malam hari. Penanganan sementara membongkar pagar Precast di perumahan Nerada Estate agar aliran air yang masuk dapat dikembalikan alirannya ke kali Ciputat, di perumahan Griya Satwika menutup dinding yang longsor dengan terpal agar tidak membahayakan saat dilakukan pekerjaan, excavator breaker menghancurkan dinding turap beton yang roboh, memasang kisdam dan penanganan jangka panjang akan dilakukan oleh DPU kota Tangsel.
Diketahui, terjadinya longsor hingga menyebabkan banjir di perumahan Nerada Estate terjadi saat hujan lebat disertai angin kencang, yang mengakibatkan terkikisnya pondasi turab beton setinggi kurang lebih tujuh meter di perumahan Griya Satwika Telkom yang menutup aliran kali Ciputat dan menimpa tiga unit rumah warga yang berada di perumahan Nerada Estate. (GUN)