PUSTAKA KOTA, Tangsel – Guna saling berbagi kebahagiaan di bulan Ramadan, dengan tajuk “Safari Ramadan Peringati Nuzulul Qur’an”, jurnalis yang tergabung dalam IKatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) wilayah Tangerang Selatan (Tangsel) menggelar santunan ke puluhan anak yatim dan dhuafa, di aula kantor Kecamatan Pondok Aren, Tangsel, Jumat (14/4/2023).
Sebagai bentuk perhatian, IJTI Tangsel juga membagikan puluhan paket sembako kepada warga sekitar guna membantu meringankan beban ekonomi warga, dimana jelang hari daya Idul Fitri sejumlah harga kebutuhan pokok mulai naik.
Kegiatan rutin yang dilakukan setiap tahunnya, di bulan suci ramadan ini bertujuan untuk mempererat kebersamaan sesama jurnalis dan hubungan silaturahmi antar masyarakat serta anak-anak yatim.
Sambil menunggu datangnya adzan maghrib, para anak yatim dan dhuafa dihibur dengan nyanyian sholawat yang diiringi dengan alunan musik Hadroh. Selain itu tausiah yang diberikan Habib Baghir Al Atos, juga memberikan pencerahan dan motivasi bagi anak-anak tentang bagaimana manfaat bagi orang berpuasa dan hukum bagi yang tidak menjalankan ibadah puasa karena faktor kesengajaan.
Ahmad Baihaqi, Koordinator Wilayah IJTI Tangsel mengatakan, kegiatan ini adalah salah satu bentuk perhatian dari IJTI kepada anak-anak yatim dan dhuafa sebagaimana perintah dalam agama, untuk saling bantu membantu, dan semoga apa yang diberikan hari ini membawa berkah serta bermanfaat.
” Kami dari IJTI wilayah Tangsel, di bulan suci ramadan yang penuh berkah ini, kami melaksanakan kegiatan sosial yaitu santunan bagi anak yatim dan dhuafa. ada sebanyak 25 anak yatim dan 25 dhuafa kami berikan santunan, selain itu kita juga memberikan puluhan paket sembako yang isinya beras, minyak goreng, gula, mie, kecap. Kegiatan rutin yang digelar setiap tahun di bulan puasa ini, untuk membantu meringankan beban masyarakat menjelang lebaran, karena diketahui harga sejumlah kebutuhan pokok pada naik. dan juga untuk mempererat kebersamaan sesama jurnalis dan hubungan antar masyarakat serta anak-anak yatim,” ujarnya.
Kegiatan aksi sosial yang dilakukan oleh para jurnalis televisi ini patut dijadikan sebagai contoh bagi masyarakat lainnya untuk saling peduli dan berbagi di bulan suci Ramadan. Dan diharapkan kegiatan ini dapat memberikan manfaat yang berarti bagi masyarakat sekitar dan semakin mempererat tali persaudaraan antara jurnalis dengan masyarakat. (DAS)