PUSTAKA KOTA, TANGERANG – Puncak HUT ke-22 Kelompok Kerja Wartawan Harian Tangerang Raya (Pokja WHTR) digelar Jum’at (28/1/2022) hari ini. Kemeriahan HUT organisasi yang berdiri pada tahun 2000 itu dimulai dari nostalgia bareng para senior, potong tumpeng hingga santuni 43 Yatim Piatu.
Acara yang dimulai pukul 19.30 WIB itu dihadiri Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Komarudin, Rektor UMT, Ahmad Amarullah, Kasie Intelejen Kejari Kota Tangerang, R. Bayu Probo, Ketua Harian DKM Masjid Al Adzhom, KH Chaerudin, serta perwakilan Pemda di Tangerang Raya.
Dengan melihat video zaman peliputan pada tahun lalu-lalu mengingat nostalgia dengan canda tawa bersama senior. Kemudian pemotongan tumpeng serta santunan kepada 43 yatim piatu dari lingkungan sekitar.
Ketua Panitia, Hendra Wibisana, mengatakan sebelumnya dalam rangkaian HUT Pokja WHTR menggelar khitanan massal yang diikuti 15 peserta dari warga linrganisasi yang berdiri pada tahun 2000 itu dimulai dari nostalgia bareng para senior, potong tumpeng hingga santuni 43 Yatim Piatu.
Acara yang dimulai pukul 19.30 WIB itu dihadiri Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Komarudin, Rektor UMT, Ahmad Amarullah, Kasie Intelejen Kejari Kota Tangerang, R. Bayu Probo, Ketua Harian DKM Masjid Al Adzhom, KH Chaerudin, serta perwakilan Pemda di Tangerang Raya.
Dengan melihat video zaman peliputan pada tahun lalu-lalu mengingat nostalgia dengan canda tawa bersama senior. Kemudian pemotongan tumpeng serta santunan kepada 43 yatim piatu dari lingkungan sekitar.
Ketua Panitia, Hendra Wibisana, mengatakan sebelumnya dalam rangkaian HUT Pokja WHTR menggelar khitanan massal yang diikuti 15 peserta dari warga lingkungan tersebut, yakni Jalan Perintis Kemerdekaan No.38, Babakan, Kota Tangerang.
“Acara puncaknya malam ini karena besok adalah tanggal jadi dari Pokja WHTR. Cukup meriah dan keceriaan dari anak-anak yang kami santuni, peserta juga diambil dari lingkungan sekitar serta membagikan sembako guna membantu dalam kondisi Covid-19,” ucapnya.
Sementara itu, Ketua Pokja WHTR, Ade Bagus Pranoto menyebutkan sebagai organisasi kewartawanan harus memiliki kepedulian sosial dan kehadirannya memberikan manfaat positif bagi masyarakat. Dimana ekonomi masyarakat terdampak Covid-19.
“Sebagai organisasi kewartawanan juga Pokja WHTR juga harus memiliki kepedulian sosial, dan membantu masyarakat sekitar. Sehingga keberadaan kami ini bermanfaat bagi masyarakat terutama di tengah pandemi Covid-19,” jelasnya.
Ade Bagus menambahkan, Dalam kegiatan tersebut, pihaknya mengucakapan terimakasih kepada Pemkot Tangerang, Polres Metro Tangerang, dan Swasta salah satunya Sinarmas Land yang telah mendukung dan berpartisipasi dalam kegiatan tersebut.
” Tentunya kami sangat berterimakasih kepada pihak- pihak yang telah mendukung dan berbartisipasi demi kelancaran acara ini,” ucapanya. (DAS)