Satu Jemaah Asal Tangsel Dirawat Intensif Karena Sakit Jantung

  • Whatsapp
Kasie Penyelenggara Haji dan Umrah Kemenag Tangsel, Rizki Waludin

PUSTAKA KOTA, Tangsel – Kelompok terbang (kloter) 8 jemaah haji asal Kota Tangerang Selatan (Tangsel), dijadwalkan meninggalkan tanah suci pada Jumat, (13/6/2025) melalui Bandara Internasional King Abdul Aziz Jeddah.

Namun, satu di antaranya yang bernama Namun Aliyudin Amaruddin, laki laki berusia di atas 60 tahun, tidak dapat kembali ke tanah air karena kondisi kesehatannya yang memburuk.

Kasie Penyelenggara Haji dan Umrah Kementerian Agama Kota Tangsel, Rizki Waludin mengatakan, Namun Aliyudin Amaruddin mengalami gejala penyakit jantung dan kini telah dipasang ventilator.

Kata Rizki, Namun Aliyudin saat ini telah dirujuk ke Rumah Sakit Jeddah untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut.

“Kondisi saturasinya turun terus, sehingga perlu dirawat secara intensif dan tidak diijinkan untuk pulang pada hari ini,” tutur Rizki.

Dijelaskan olehnya, Namun Aliyudin merupakan warga Serpong Utara dengan kategori jemaah haji mandiri, ia berangkat ke tanah suci bersama dengan istrinya.

“Karena pasien tidak bisa ditunggu, sehingga istrinya pulang lebih dulu, jika kondisi Namun membaik, ia akan pulang pada kloter berikutnya,” terang Rizki.

Rizki menyebut, sebanyak 388 jemaah haji dan 4 petugas dari kloter 8 diperkirakan tiba di tanah air melalui Bandara Soekarno-Hatta pada Sabtu (14/6/2025) pukul 05.15 WIB.

Sebelum dipulangkan, jemaah haji transit ke Asrama Haji Cipondoh Tangerang terlebih dahulu sebelum dijemput oleh mobil Pemerintah Kota Tangsel untuk dibawa ke Islamic Center, Serpong. (Ccp)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *