PUSTAKA KOTA, Tangerang- Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Tangerang Dedi Suhada menyatakan usai banjir volume sampah meningkat 60 persen atau sekitar 800 ton.
Sampah tersebut didominasi perabotan rumah tangga yang rusak akibat banjir.
“Sampahnya seperti kasur, lemari, kayu-kayu, hingga batang-batang pohon. Jika dihari biasa bukan musibah banjir seperti ini, petugas kami mengangkut sekitar 1.300 ton dalam sehari. Sedangkan hingga saat ini seluruh petugas belum berhenti melakukan pengangkutan sampah. Hingga sore nanti, diperkirakan meningkat 60 persen atau sekitar 800 ton dari biasanya,” ujarnya saat dikonfirmasi, Jumat, (3/1)
Dedi mengatakan dalam proses pengangkutan sampah atau bersih-bersih banjir, pihaknya mengerahkan 775 petugas yang tersebar di seluruh titik banjir di Kota Tangerang.
Ia menambahkan petugasnya juga dibantu sejumlah instansi lainnya seperti Bidang Pertamanan, Disbudpar dan ratusan relawan.
“Semakin banyak petugas yang kami kerahkan, serta bantuan dari personel lainnya. Aksi bersih-bersih Kota Tangerang pasca banjir akan semakin cepat, dan Kota Tangerang akan kembali pulih,” katanya.(Arif)