PUSTAKA KOTA, Tangsel – Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Benyamin Davnie mengaku telah memecat anak buahnya karena kedapatan bersikap tak netral jelang perhelatan Pilpres dan Pemilu 2024 ini.
Keputusan itu diambil Benyamin dengan alasan mengikuti instruksi Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) yang meminta sikap netralitas dari para ASN tingkat pemerintah provinsi, kabupaten hingga kota.
Sudah ada dua orang non ASN, TKS kita berhentikan,” kata Benyamin saat dikonfirmasi, Rabu (8/11/2023).
Benyamin menuturkan dua pegawai honorer lingkup Pemerintah Kota Tangsel itu dipecat usai didapati terlibat sebagai tim sukses kandidat Pilpres 2024.
Menurut Benyamin, sanksi tegas diberlakukan pihaknya dalam rangka melaksanakan instruksi Presiden RI Jokowi dalam menjaga netralitas ASN dan pegawai pemerintahan.
“Mereka terdaftar sebagai tim sukses, yang kedua caleg, langsung dibebas tugaskan. Dan juga ada yang mundur misalnya staff khusus saya Pak Deden Juwardi dia maju Caleg langsung mundur sebelum pendaftaran itu,” kata Benyamin.
“Yang teringan teguran lisan yang terberat tentu akan kita keluarkan dari kepegawaian di pemerintah kota,” sambungnya