PUSTAKA KOTA, Tangsel – Peristiwa penembakan dilakukan oknum anggota Polri, Bripka CS di kafe kawasan Cengkareng, Jakarta Barat, pada Kamis (25/2/2021) pagi, mengundang empati pada keluarga korban.
Aksi penembakan itu sendiri menewaskan tiga orang di antaranya seorang anggota TNI, S dan dua pegawai kafe inisial FSS dan M.
Rasa empati itu diwujudkan dengan memberikan beasiswa pendidikan melalui Kapolres Tangerang Selatan, AKBP Iman Imanuddin kepada anak-anak korban.
Jaminan itu disampaikan setelah Iman bersama Master Trust Law Firm dan musisi Anto Hoed mendatangi rumah duka korban, S di kawasan Cisoka, Kabupaten Tangerang, Kamis siang.
“Kami berkeinginan untuk memberikan beasiswa pendidikan sampai dengan lulus S1 kepada seluruh putra dan putri yang menjadi korban insiden Cengkareng,” kata Iman dalam keterangannya secara tertulis.
Iman mengatakan, bantuan itu diberikan karena para anak-anak korban tetap memiliki hak untuk mengenyam pendidikan hingga tingkat tertinggi.
“Beasiswa pendidikan ini merupakan wujud tanggung jawab kami karena bagaimanapun juga putra putri korban memiliki hak untuk dapat mengenyam pendidikan,” katanya.
Bukan hanya kepada keluarga S, bantuan berupa beasiswa itu diberikan kepada seluruh anak-anak korban penembakan itu.
“Kami mencoba membantu dengan memberikan beasiswa pendidikan guna masa depan putra dan putri para korban sebagai penerus bangsa,” tandas pria jebolan akademi kepolisian angkatan 2002 ini. (HFZ)
