PMI Kota Tangsel Gelar Pelatihan Pertolongan Pertama dan BHD di Bee Genius

PMI Kota Tangsel Memberikan Edukasi Pelatihan Pertolongan Pertama BHD ke Bee Genius

PUSTAKA KOTA, Tangsel — Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) menggelar pelatihan Pertolongan Pertama (PP) dan Bantuan Hidup Dasar (BHD) bagi staf serta tenaga pendidik Bee Genius PT Masa Depan Anak Indonesia, padaJumat (3/10/2025).

Kegiatan ini merupakan hasil kolaborasi antara PMI Kota Tangsel dan Bee Genius, lembaga yang bergerak di bidang layanan tumbuh kembang anak dan psikologi.

Read More

Dalam kegiatan ini, puluhan peserta mengikuti pelatihan dengan antusias, mempraktikkan langsung berbagai teknik penanganan darurat yang kerap ditemui di lingkungan belajar anak.

Kepala Unit Markas PMI Kota Tangsel Slamet Purnama menyampaikan, pelatihan ini bertujuan untuk membekali tenaga pendidik dengan keterampilan praktis dalam menghadapi situasi darurat, seperti luka, pingsan, tersedak, hingga kecelakaan kecil di sekolah.

Ia juga menyampaikan apresiasinya terhadap Bee Genius yang telah berinisiatif mengadakan kegiatan pelatihan tersebut.

“Kami sangat mengapresiasi dan menyambut baik inisiatif luar biasa yang dilakukan oleh Bee Genius dalam kegiatan ini bekerja sama dengan PMI Kota Tangsel,” kata Slamet.

Selain itu, kata Slamet, peserta juga mendapatkan materi BHD, termasuk Resusitasi Jantung Paru (RJP/CPR) serta penanganan henti napas dan henti jantung.

“PMI Kota Tangsel menghadirkan instruktur bersertifikat dan berpengalaman, yang memadukan penyampaian teori dengan praktik lapangan melalui simulasi nyata,” ujarnya.

Menurut Slamet, dengan metode ini, peserta diharapkan tidak hanya memahami konsep pertolongan pertama, tetapi juga siap bertindak cepat dan tepat saat keadaan darurat terjadi.

Slamet berujar, pelatihan ini mencerminkan komitmen tinggi Bee Genius terhadap keselamatan dan kesejahteraan anak-anak maupun tenaga pendidik.

“Dalam lingkungan layanan tumbuh kembang anak, insiden kecil bisa saja terjadi. Dengan membekali staf dengan keterampilan penanganan luka, pingsan, hingga CPR, Bee Genius telah membangun lapisan keamanan preventif yang sangat penting,” jelasnya.

Slamet juga berharap, kolaborasi semacam ini dapat terus berlanjut dan menjadi contoh bagi lembaga pendidikan lainnya di Tangsel.

“Semoga kerja sama ini bisa menginspirasi lebih banyak institusi untuk memprioritaskan kesiapsiagaan dan keselamatan di lingkungan belajar. Keselamatan anak-anak adalah tanggung jawab kita bersama,” pungkasnya. (Adv)

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *