PUSTAKA KOTA, Tangsel – Program beasiswa yang dijanjikan untuk seluruh anak-anak korban insiden penembakan disalah satu kafe yang berada di Cengkareng, Jakarta Barat beberapa waktu lalu, hari ini telah disalurkan.
“Untuk anak-anak korban yaitu salah satunya anak dari keluarga TNI ada tiga orang, berikan beasiswa sampai sarjana dan kita salurkan hari ini,” kata Kapolres Tangerang Selatan Ajun Komisaris Besar Iman Imanudin, Selasa 16 Maret 2021.
Menurut Iman, ia akan menanggung semua biaya pendidikan anak-anak korban insiden penembakan di Cengkareng berupa uang sekolah, uang buku, serta uang seragam sekolah.
“Ya intinya apa yang berbau dengan pendidikan untuk anak-anak itu sampai lulus sarjana kita tanggung semua biayanya,” ujarnya.
Menurut Iman, pihaknya memberikan beasiswa pendidikan ini atas kerjasama dengan Master Trust Law Firm dengan total delapan orang anak, tiga diantaranya anak korban TNI.
“Beasiswa pendidikan ini, merupakan sebagai wujud tanggung jawab kita karena putra putri korban insiden Cengkareng ini memiliki hak untuk dapat mengenyam pendidikan,” ungkapnya.
Sementara perwakilan Master Trust Law Firm pimpinan Advokat, Natalia Rusli mengungkapkan bahwa nantinya anak- anak korban insiden Cengkareng akan mengurus sendiri tetapi biayanya akan ditanggung.
“Betul, semua pendaftaran diurus sendiri tapi biaya nantinya ditanggung oleh polres Tangsel, jadi kita memberikan santuan kepada anak- anak korban insiden Cengkareng,” Imbuhnya.
Natalia juga mengatakan bahwa keperluan selama anak-anak sekolah seperti uang sekolah dan buku-buku sekolah akan ditanggung penuh.
“Kalau untuk laptop itu nanti kita tanggung setelah mereka SMA, kalau yang masih kecil tidak kita berikan dulu karena itu tidak diperlukan, yang SMA ini kita akan ada pemberian laptop dan perangkat komputer,” katanya. (HFZ)