PUSTAKA KOTA, Tangsel – Jelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) pada 23 September 2020 mendatang, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Tangsel tengah gencar melakukan sosialisasi pada segala lini.
Kali ini, KPU Tangsel menggandeng mahasiswa untuk bersama-sama mewujudkan situasi politik pada Pilkada Tangsel dalam prosesnya berjalan aman dan tentram.
Ketua KPU Provinsi Banten, Wahyu Furqon mengatakan, langkah awal yang harus dijalani, yakni mengajak mahasiswa agar dapat bersama-sama menangkal hoaks, atau kabar bohong.
“Pengalaman tahun Pemilu 2019, hoaks itu sangat kuat, kita tidak ingin teman-teman mahasiswa terpengaruh,” ungkap Wahyu usai sosialisasi yang dilaksanakan di Fakultas Fisip Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ), Kamis (27/2/2020).
Ia mengharapkan agar mahasiswa dapat lebih jernih dalam menerima informasi. Dengan demikian, maka mahasiswa juga dapat mengedukasi masyarakat jika ada informasi yang keliru.
“Saya berharap mahasiswa ini bisa menjadi agent of change (agen perubahan) dalam mengawal proses pemilihan kepala daerah di Tangsel ini dengan baik,” harap Wahyu.
Wahyu pun menaruh harapan besar bagi para mahasiswa, khususnya di Tangsel, untuk dapat menjadi contoh pemilih yang cerdas.”Pemilih yang berintegritas, pemilih yang memang paham rekam jejak orang yang mereka pilih. Serta jelas jangan hanya memilih karena menjalankan haknya saja tanpa menyusuri, siapa sih yang pantas mereka pilih,” ujarnya. (Arif)